Rabu, 21 Desember 2011

Love = Waiting 4 A Bus

Love = Waiting 4 A Bus.... Ada Benernya Sih... Cinta itu sama seperti orang yg sedang menunggu bis

Sebuah bis datang, dan kamu bilang,
 "Wah..terlalu penuh, sumpek, bakalan nggak bisa duduk nyaman neh!
 Aku tunggu bis berikutnya aja deh."

Kemudian, bis berikutnya datang. Kamu melihatnya dan berkata,
 "Aduh bisnya kurang asik nih, nggak bagus lagi.. nggak mau ah.."

Bis selanjutnya datang, cool dan kamu berminat,
tapi seakan-akan dia tidak melihatmu dan lewat begitu saja.

Bis keempat berhenti di depan kamu.
Bis itu kosong, cukup bagus, tapi kamu bilang,
"Nggak ada AC nih, bisa kepanasan aku".
Maka kamu membiarkan bis keempat itu pergi.

Waktu terus berlalu,
kamu mulai sadar bahwa kamu bisa terlambat pergi ke kantor.

Ketika bis kelima datang,kamu sudah tak sabar,
kamu langsung melompat masuk ke dalamnya.
Setelah beberapa lama, kamu akhirnya sadar kalau kamu salah menaiki bis.
Bis tersebut jurusannya bukan yang kamu tuju!
Dan kau baru sadar telah menyiakan waktumu sekian lama.

Moral dari cerita ini :
sering kali seseorang menunggu orang yang benar-benar 'ideal'
untuk menjadi pasangan hidupnya.
Padahal tidak ada orang yang 100% memenuhi keidealan kita.
Dan kamu pun sekali-kali tidak akan pernah bisa menjadi 100% sesuai
keinginan dia. Tidak ada salahnya memiliki 'persyaratan' untuk 'calon',
tapi tidak ada salahnya juga memberi kesempatan kepada yang berhenti di depan kita.
Tentunya dengan jurusan yang sama seperti yang kita tuju.

Apabila ternyata memang tidak cocok, apa boleh buat.
tapi kamu masih bisa berteriak 'Kiri' ! dan keluar dengan sopan.
Maka memberi kesempatan pada yang berhenti di depanmu,
semuanya bergantung pada keputusanmu.
Daripada kita harus jalan kaki sendiri menuju kantormu,
dalam arti menjalani hidup ini tanpa kehadiran orang yang dikasihi.

Cerita ini juga berarti,
kalau kebetulan kamu menemukan bis yang kosong,
kamu sukai dan bisa kamu percayai,
dan tentunya sejurusan dengan tujuanmu,
kamu dapat berusaha sebisamu untuk menghentikan bis tersebut di depanmu,
agar dia dapat memberi kesempatan kepadamu untuk masuk ke dalamnya.
Karena menemukan yang seperti itu
adalah suatu berkah yang sangat berharga dan sangat berarti.
Bagimu sendiri, dan bagi dia.

Lalu bis seperti apa yang kamu tunggu? :-)

http://www.kaskus.us/showthread.php?t=8432208

P.S.
buat yang ngerasa udah menentukan bis yang mana yang kalian tumpangi, percayalah untuk tetap pada bis yang kalian tumpangi sampai pada tujuan anda, tetapi jangan tunggu bis itu mogok atau kecelakaan untuk anda ambil keputusan keluar dari bus itu, dalam satu trayek yang sama bukan cuma ada satu bus yang beroperasi..!!!
jadi jangan takut untuk turun dari bis itu dan menunggu bus yang lebih sreg dihati anda. karena bisa jadi bus yang akan datang bisa sampe ketujuan lebih cepat dan selamat juga berbahagia penuh dengan kenyamanan dibanding bus yang anda (seakan anda paksakan untuk terus anda) tumpangi sebelumnya.
percayalah selain faktor logika dan perasaan masih ada faktor X yang bisa meruntuhkan logika dan perasaan anda, karena "faktor X" yang menciptakan logika dan perasaan.

("faktor X" a.k.a "Kuasa Tuhan")

Tidak ada komentar:

Posting Komentar